Tips Umrah di Musim Dingin

Kabarindo, Jakarta--Umrah adalah ibadah sunah sekaligus perjalanan spiritual bagi umat Islam. Karena itu khusyuk dan kenyamanan ibadah adalah dua hal yang perlu dijaga. Umrah di musim dingin menjadi waktu favorit bagi muslim Indonesia yang berlangsung bulan November-Januari.

Namun, umrah di musim dingin juga memiliki tantangan yang tidak gampang karena suhu udaranya sering turun drastis terutama di wilayah Madinah. “Jemaah juga harus antisipasi hujan deras yang kadang intensitasnya cukup tinggi,” kata Ustaz Maulana Darsono, pembimbing jemaah Haji/Umrah, ASFA Travel.

Ada beberapa tips bagi para calon jemaah agar ibadah dan perjalanan umrah di musim dingin berjalan lancar.
Sebelum berangkat umroh di musim dingin, sangat disarankan untuk melakukan olahraga teratur. Ini akan membantu jemaah lebih fit dan siap menghadapi perjalanan yang cukup melelahkan. Olahraga ringan seperti jalan kaki atau senam bisa menjadi pilihan yang baik.

Kegiatan umroh membutuhkan stamina dan kekuatan fisik yang baik, mulai dari thawaf, sai, hingga berjalan kaki dari satu tempat ke tempat lain.

Di musim dingin, dibutuhkan energi ekstra untuk menjaga suhu tubuh, sehingga istirahat yang memadai menjadi sangat penting. Idealnya, Anda perlu tidur antara 6-8 jam setiap malam dan jika memungkinkan, sempatkan tidur siang untuk memulihkan energi. Dengan tidur yang cukup, kemungkinan Anda terkena penyakit di Tanah Suci pun akan menurun.

Teknik relaksasi seperti meditasi atau stretching ringan juga bisa membantu dalam memulihkan stamina dan melepaskan ketegangan otot.

Pola makan yang seimbang sangat penting, terutama saat Anda akan melakukan aktivitas yang membutuhkan banyak energi. Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan protein, vitamin, dan mineral. Hindari makanan cepat saji atau batasi makanan yang bisa membuat Anda mudah sakit seperti gula dan minyak yang berlebih.

Ada baiknya kita lakukan pemeriksaan medis lengkap, mulai dari cek darah hingga pemeriksaan lain yang dianjurkan oleh dokter. Jangan lupa juga untuk memastikan bahwa calon jemaah sudah mendapatkan semua vaksin yang diperlukan. 

Menyiapkan obat-obatan pribadi yang mungkin dibutuhkan selama perjalanan, seperti obat flu, obat sakit kepala, atau vitamin. Jangan lupa juga untuk membawa obat pribadi jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu.

Karena cuaca yang dingin, membawa pakaian yang tebal adalah suatu keharusan. Selain itu, jangan lupa untuk membawa jaket, syal, dan sarung tangan untuk melindungi diri dari hawa dingin.

Pada musim dingin terkadang kita lupa untuk mengonsumsi air yang cukup karena hawanya yang membuat kita tidak cepat haus. Padahal tetap penting untuk minum air dalam jumlah yang cukup. Ini akan membantu Anda tetap terhidrasi dan menghindari kelemasan yang bisa mempengaruhi konsentrasi Anda.

Umroh di musim dingin bisa menjadi tantangan tersendiri untuk kesehatan kulit Anda. Suhu rendah dan kelembapan udara yang kurang bisa membuat kulit Anda kering, pecah-pecah, bahkan iritasi. Oleh karena itu, membawa pelembab kulit atau lotion adalah hal yang sangat disarankan.

Karena Anda akan umroh di musim dingin, sepatu yang memiliki insulasi atau pelapis yang bisa menjaga kehangatan juga penting untuk dipertimbangkan. Namun, pastikan juga sepatu tersebut tidak membuat kaki Anda terasa gerah.

“Terakhir, selain persiapan fisik, persiapan mental juga sangat penting. Luangkan waktu untuk berdoa dan meminta perlindungan dari Allah agar perjalanan umroh Anda berjalan dengan lancar,” jelas Maulana.