Rektor Al-Azhar Kairo Kunjungi Ketua MPR RI

Rektor Al-Azhar Kairo Kunjungi Ketua MPR RI

KABARINDO, JAKARTA - "Diterimanya Pancasila sebagai dasar negara Indonesia tak luput dari peran para ulama dan alumni Al-Azhar Kairo yang menyebarkan paham Islam moderat kepada masyarakat muslim Indonesia". 

Hal itu diungkapkan oleh Ketua MPR RI H. Ahmad Muzani ketika menerima kunjungan Rektor Universitas Al-Azhar Kairo Prof. Dr. Salamah Daud di kantornya, Rabu (19/2). 

Menurut Muzani, peran dakwah alumni Al-Azhar di Indonesia dalam konteks kehidupan kebangsaan dan kenegaraan sangat besar, sehingga ikut mendorong terciptanya harmoni antara agama dan negara. 

Karena itu, menurut Muzani, Presiden Prabowo dalam kunjungan kenegaraannya ke Mesir Desember 2024, merasa penting untuk bertemu dengan Grand Syaikh Al-Azhar Prof. Dr. Ahmad Thayib dan para mahasiswa Indonesia di Kairo. 

"Presiden Prabowo merasa perlu menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas nama bangsa Indonesia kepada pimpinan tertinggi di Al-Azhar yang telah ikut serta mendidik anak bangsa Indonesia sejak sebelum kemerdekaan, saat ini ada sekitar 15 ribu mahasiswa Indonesia di Al-Azhar", tegas Muzani

Menurut Muzani, di hati umat Islam Indonesia, Al-Azhar memiliki tempat khusus, dan hubungan Indonesia dengan Mesir telah terjalin sejak lama, Mesir merupakan negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia.

Muzani menambahkan, bahwa Al-Azhar memiliki ciri khas yang tidak pernah berubah, yaitu berpegang teguh pada prinsip Wasatiyyat Islam dan menyebarkannya ke belahan dunia.

Rektor Al-Azhar yang didampingi oleh Wakil Rektor Prof. Dr. Ramadhan Al-Shawi dan Dubes Mesir Yasser Al-Shemi dan KH. Anizar Masyhadi juga menyampaikan apresiasi atas sambutan yang sangat hangat. Dirinya mengatakan bahwa kedatangannya ke Indonesia kali ini selain untuk menandatangani MoU dengan Universitas Islam Internasional Indonesia di Depok, juga untuk mengunjungi sejumlah perguruan tinggi, pesantren dan lembaga pendidikan Islam di Indonesia. 

Prof. Salamah Daud menegaskan bahwa hubungan dan kerjasama Indonesia - Mesir, khususnya dengan Al-Azhar sangat kuat dan terus meningkat dari waktu ke waktu. Rektor juga mengapresiasi keberadaan ribuan mahasiswa Indonesia di Al-Azhar yang menurutnya memiliki keunggulan di prestasi akademik dan akhlakul karimah. 

Kepada Ahmad Muzani yang juga sebagai Penasehat ASFA Foundation, Rektor menyampaikan apresiasi atas peran aktif ASFA Foundation dibawah kepemimpinan Komjen Pol (Purn) Syafruddin Kambo, yang ikut secara langsung dengan Al-Azhar membina dan mendidik mahasiswa Indonesia yang sedang studi di Al-Azhar Kairo.

Menurutnya, mereka adalah generasi masa depan Indonesia, yang harus dipersiapkan dengan baik.

Rektor menyampaikan undangan kepada Ketua MPR RI H. Ahmad Muzani untuk berkunjung ke Al-Azhar guna mendiskusikan banyak hal tentang isu-isu keumatan, dunia Islam dan memberikan penguatan nilai-nilai kebangsaan kepada ribuan mahasiswa Indonesia di Kairo. Muzani merespon undangan itu dan menyatakan akan berkunjung ke Al-Azhar dalam waktu dekat.

Turut Hadir dalam pertemuan; Anggota MPR RI Anwar Sadat, Wasekjen MUI Pusat Dr. Ali Hasan Al-Bahar, Ketua DMI KH. Anang Rikza, MA., Ph.D,. Haji Sodiq dan Muhammad Ilham Effendi, MA.