PLN Telah Pulihkan 30 Gardu Terdampak Erupsi Gunung Semeru
KABARINDO, KAB. LUMAJANG - PT PLN (Persero) menyebut bahwa pihaknya telah memulihkan 30 gardu listrik yang terdampak letusan Gunung Semeru.
Hal tersebut diungkap oleh General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur Adi Priyanto dalam keterangan resminya pada Sabtu (4/12/2021).
"Kami telah memulihkan dan menyalakan kembali 30 gardu terdampak. Alhasil sudah ada 7.508 pelanggan terdampak telah mendapatkan suplai listrik," kata Adi Priyanto.
Adi kemudian menjelaskan bahwa total ada 112 gardu yang terdampak erupsi Semeru.
Akibatnya 30523 pelanggan PLN mengalami pemadaman listrik.
Terkait sisa gardu yang belum dipulihkan, PLN masih berupaya untuk memperbaikinya sehingga 23.015 pelanggan bisa memakai listrik lagi.
Beberapa daerah masih sulit untuk dipulihkan karena aksesnya yang belum bisa dijangkau salah satunya karena jembatan Perak Piketno roboh.
Lebih lanjut, Adi mengimbau masyarakat untuk menjauhi gardu listrik dan mewaspadai erupsi lanjutan dari Semeru.
"Masyarakat jangan berada di dekat jaringan listrik, gardu, panel penerangan jalan umum ataupun pohon yang berpotensi roboh ketika terjadi cuaca ekstrem," ucapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Gunung Semeru yang merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa, mengeluarkan awan panas, lava, dan suara gemuruh sejak Jumat (3/12/2021).
Menurut Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Alam (ESDM) Eko Budi Lelono mengungkap bahwa erupsi Gunung Semeru disebabkan oleh curah hujan yang tinggi akhir-akhir ini.
Sumber berita: Antara
Foto: Istimewa
Comments ( 0 )