Menag Nasaruddin Umar: Jamaah Indonesia tidak akan Tempati Mina Jadid pada Haji 1446 Hijriah
KABARINDO, JAKARTA - Menteri Agama Nasaruddin Umar melaporkan bahwa jamaah calon haji Indonesia tidak akan menempati Mina Jadid dalam penyelenggaraan ibadah haji 1446 Hijriah/2025 Masehi.
"Kami juga mengajukan permintaan (kepada Pemerintah Arab Saudi) agar jamaah haji Indonesia ditempatkan tidak di lingkungan Mina Jadid, untuk menghindari perdebatan terkait masalah khilafiah. Walaupun secara mazhab modern tidak ada masalah, kami tetap meminta penempatan di Mina sebagai prioritas," ujar Menag Nasaruddin Umar setibanya di tanah air, Kamis.
Kepastian itu disampaikan Nasaruddin seusai melaksanakan kunjungan ke Arab Saudi untuk finalisasi persiapan penyelenggaraan ibadah haji 1446 Hijriah/2025 Masehi.
Tidak ditempatinya Mina Jadid agar lokasi jamaah calon haji Indonesia tidak terlalu jauh dengan Jamarat. Selain itu demi menambah kenyamanan jamaah dalam beribadah.
Sebagaimana tahun sebelumnya, pada musim haji tahun ini jamaah Indonesia rencananya akan menempati zona 3 dan 4 yang berada dalam wilayah Mina.
Di sisi lain, dalam kunjungan Menag ke Saudi sejumlah persiapan seperti layanan konsumsi, pemondokan, transportasi, hingga penyiapan layanan Masyair sudah memasuki tahap final.
"Alhamdulillah, semua target yang kami bawa ke sana tercapai. Bahkan, kunjungan ini kami persingkat demi penghematan dan karena banyak urusan lain yang harus diselesaikan di tanah air," kata dia
Secara umum, menteri menilai persiapan haji di Arab Saudi sudah selesai, tinggal menyelesaikan beberapa detail kecil. Selanjutnya Kemenag akan berfokus pada persiapan di tanah air.
Menag berkomitmen untuk menjalankan penyelenggaraan ibadah haji 1446H/2025M secara profesional. Ia juga memastikan tidak ada praktik-praktik yang menyimpang.
"Kami berusaha memenuhi harapan masyarakat dan konstitusi untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa. Terkait harapan Presiden agar biaya haji lebih murah dan pelayanan lebih baik tahun ini, Insya Allah dapat terwujud," kata dia.
Comments ( 0 )