Max Basing Juara Amman Men's World Tennis Championship Seri VI M-25

Max Basing Juara Amman Men's World Tennis Championship Seri VI M-25

KABARINDO, BALI - Petenis asal Inggris Max Basing meraih sukses dengan menyabet gelar juara tunggal putra Amman Men's World Tennis Championship seri kelima M-25, setelah di final berhasil menumbangkan Yanki Erel dari Turki.

Laga real final antar kedua pemain yang merupakan unggulan pertama dan kedua ini, berlangsung ketat sejak dimulainya pertandingan, dimana Max Basit butuh waktu 15 menit untuk dapat meraih 1 poin di set pertama.

Namun di game ke empat petenis Turki yang berperingkat 508 ini mampu mematahkan servis dari Max Basit yang diunggulkan di posisi kedua ITF World Tennis Tour Bali ini untuk memimpin 3-1, dan mampu di pertahankannya hingga akhir set pertama dengan skor 6-4 untuk keunggulan Yanki Erel.

Memasuki set kedua pertandingan tetap berlangsung dengan tempo tinggi dimana saling adu groundstroke dari garis belakang, ketahanan fisik dan mental bertanding yang prima diperagakan kedua finalis tersebut.

Momentum positif di game ke enam set kedua, akhirnya berhasil dimanfaatkan oleh Max Basing yang sehari sebelumnya meraih titel juara ganda putra bersama Koki Matsuda, dengan sukses mematahkan servis pemain kidal asal Turki, untuk unggul 4-2 dan terus memimpin hingga posisi 5-2.

Namun saat jeda istirahat sebelum
akan dimulainya game ke 8 set kedua, Yanki Efel yang juga finalis seri keempat M-25 Bali Agustus lalu, meminta pertolongan medis akibat merasakan ada masalah di paha kaki kirinya.

Setelah ditangani tim dokter dan di awasi langsung oleh referee serta berkonsultasi dengan tim pelatihnya, Yanki Erel akhirnya memutuskan untuk tidak melanjutkan pertandingan, sehingga harus merelakan gelar juara tunggal putra seri ke VI M-25 menjadi milik Max Basing dari Inggris.

Menanggapi atas kemenangannya tersebut Max Basing mengaku *Sangat puas dan gembira atas hasil sempurna yang ditorehkan pada Amman Men's World Tennis Championship Seri VI M-25, meskipun dirinya menyayangkan pertarungannya harus terhenti akibat lawannya mengalami cidera.*

Momen kemenangan juara tunggal hari ini yang diraih oleh pemain asal Inggris yang berusia 22 dan berperingkat 580 dunia ini kian lengkap, setelah sehari sebelumnya atau Sabtu sore kemarin Max Basing juga keluar sebagai juara ganda putra bersama Koki Matsuda, usai menghentikan pasangan tuan rumah Lucky Kurniawan/Tegar Abdi satrio Wibowo.

Atas pencapaiannya di turnamen Amman Men's World Tennis Championship seri keenam M-25, Max Basing berhak atas hadiah uang sebesar $ 4.612, sementara Yanki Erel sebagai runner up memperoleh $ 2.701 beserta thropy.

Meskipun penyelenggaraan final tunggal Putra seri ke 6 telah berakhir, tanpa menunggu jeda kejuaraan tenis internasional Amman Men's World Tennis Championship ini langsung berlanjut ke seri VII dengan mempertandingkan babak kualifikasi.

Beberapa petenis Indonesia yang tidak memiliki peringkat memadai juga sudah harus mulai bertanding seperti Lucky Candra Kurniawan, Renaldi Aqila Salim serta 
Ethan David Zapp.

Dari 3 pemain yang turun di babak kualifikasi hari ini, Lucky Candra Kurniawan berhasil memenangi laga perdananya dengan mengalahkan Shanker Heisnam 7-6 tiebreak 4 dan 6-4, sedangkan Ethan David Zapp sukses menundukkan Cian Maguire 1-6, 7-5 dan 10-4.

Sementara itu Renaldi Aqila Salim kembali gagal melangkah kebabak kedua kualifikasi, setelah takluk 6-7 tiebreak 4 dan 4-6, ditangan Felix Mischker dari Inggris.


*Hasil pertandingan Final Tunggal Putra Amman Men's World Tennis Championship Seri VI : M-25. (Minggu, 7/9/2025)* :

*Final Tunggal Putra :*
- Max Basing (Gbr) mengalahkan
         Yanki Erel (Tur)
         4-6, 5-2 (mengundurkan diri)