Ketika Anak Korban Gempa Palu-Donggala Baca Puisi; Awesome !
Sahabat Yatim peduli kemanusiaan untuk Palu, Sigi, Donggala
Tangerang Selatan-Kabarindo.com-Ceria, penuh tawa riang, bermain, itulah yang seharusnya ada pada anak-anak kita. Berkumpul bersama teman dalam suka cita.
Namun berbeda dengan yang di alami anak-anak kita di Sulawesi Tengah, tepatnya di Palu, Sigi, dan Donggala. Trauma, ketakutan, sedih, itu yang mereka alami semenjak kejadian gempa yang di susul tsunami beberapa waktu lalu.
Lahan tempat bermain mereka penuh dengan tumpukan kayu dan reruntuhan. Sekolah mereka rata dengan tanah. Bahkan untuk pakaianpun ada yang hanya melekat di badan.
Namun keceriaan itu adalah hak mereka. Bagaimanapun mereka juga punya hak untuk bermain dan berkreasi seperti anak-anak lainnya di dunia ini.
Inilah yang coba di berikan oleh kawan-kawan relawan dari Sahabat Yatim Indonesia. Memberikan kembali kesempatan kepada anak-anak korban gempa di Sulawesi Tengah untuk bisa mendapatkan hak nya dengan membangun posko kemanusiaan khusus untuk area bermain dan belajar anak.
Setiap hari area ini di penuhi oleh anak-anak korban gempa. Kakak-kakak relawan Sahabat Yatim dengan sabar dan penuh keceriaan bermain dan belajar bersama mereka.
"Tuhan, kuhadapkan wajah ini, kudekatkan hati ini", terucap seutas bait puisi dari Zilzian, anak korban gempa. Usianya baru 5 tahun, namun ia berhasil membuat tertegun orang-orang di sekitarnya saat membawakan beberapa judul puisi.
Dia ingin sekali bisa tampil di atas panggung untuk membawakan puisi di hadapan orang banyak. "Anak ini sangat berbakat, saya terharu, saya ingin membawanya ke Jakarta untuk bisa mewujudkan keinginannya", ujar Kumara, Ketua Pembina Yayasan Sahabat Yatim Indonesia.
Tentunya hal ini semoga bisa di wujudkan, karena Sahabat Yatim Indonesia memang punya kegiatan di tanggal 24 Oktober ini, yaitu kegiatan konser amal dan pembacaan puisi dalam rangka kemanusiaan untuk Palu, Donggala, dan Sigi yang bertajuk "Indonesia Bersatu Untuk Kemanusiaan" di Menara 165.
Rencananya acara ini akan di hadiri oleh beberapa tokoh nasional yang akan membacakan puisi, antara lain Prof. Muhadjir Effendy (Mendikbud), Ninik L Karim, Ka Seto Mulyadi, Hj. Lia Tritamtomo, dan lain-lain. Tak lupa pula di dukung oleh penampilan dari artis-artis antara lain dari GASS (Gabungan Artis dan Seniman Sunda) yang di dalamnya ada Rina Gunawan, Melly Goeslaw, Armand Maulana. Hadir juga Dwiki Dharmawan, Ita Purnamasari, Teuku Rifnu Wikana, Putri Ayudya, David Chalik serta nasyid legendaris Snada, dan masih banyak lagi yang siap tampil karena kepeduliannya untuk acara kemanusiaan ini.
Comments ( 0 )