Kebakaran Hebat 2 Lapak di Pemukiman Warga Kampung Pengarengan, Warga Ada yang Kestrum!

KABARINDO, JAKARTA - Terjadi kebakaran hebat di pemukiman warga  Kampung Pengarengan RT 011/06 Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Minggu Pagi (23/7/2023).

Pantauan Kabarndo.com di lokasi, kebakaran terjadi di dua lapak atau gudang yaitu Lapak Madura dan Lapak Kertas  (Kardus) yang berada di pemukiman RT 011. 

"Kebakaran ini sudah terjadi yang kedua kali di lokasi yang sama. Nanti saya akan koordinasi dengan RW 06 untuk membuatkan surat teguran agar tidak lagi mengumpulkan kertas-kertas bekas di belakang rumah warga," terang Burhani Aya, LMK Jatinegara yang tempat tinggalnya tidak jauh dari lokasi kebakaran.

Petugas Pemadaman Kebakaran (Damkar) Jakarta Timur pun cepat hadir dan langsung melakukan pemadaman  hingga dalam waktu yang tidak lama teratasi. 

"Ini TKP kedua di kampung Pengarengan Jatinegara sebelumnya kami di daerah Cijantung setelah selesai kami langsung ke sini. Yang terbakar di sini lapak.Madura, dan gudang kertas, jadi 2 tempat yang terbakar dengan luas kurang lebih 300 meter persegi, ," terang Mardiyanto, Perwira Piket Damkar Jakarta Timur,  yang mengerahkan 14 unit serta pendukungnya. 

"Akses cukup mudah, namun kesulitannya  dalam melakukan pemadaman ini adalah karena sumber air yang tetlalu jauh, serta  keterbarasan unit karena dipecah dua TKP," jelasnya lagi.

Mardiyanto, Perwira Piket Damkar Jakarta Timur

Pada saat pemadaman, seorang warga tesengat aliran listrik dengan luka di kepala terkena butiran batu saat terjatuh dan  angsung dibawa ke Rumah Sakit terdekat 

Beberapa warga pun meminta kepada pihak terkait yaitu RT. RW, Kelurahan Jatinegara serta pemilik lahan untuk sensitif keselamatan warga dari kebakaran dan usaha lain yang mengganggu warga.

"Kebakaran ini sudah 2 kali terjadi di belakang rumah saya,. Saya minta kepada pihak terkait agar tempat usaha ini dijauhka dr pemukiman warga karena sangat rentan dengan kebakara,n,"  pungkas H. Kusni dengan mata bekaca-kaca.

Hingga berita ini diturunkan belum diketahui dugaan kebakaran dan jumlah kerugian yang terjadi. Foto: Orie Buchori/Kabarindo.com