Evakuasi 4 Jenazah TNI yang Gugur Akibat Serangan Brutal Teroris KKB
JAKARTA - Petugas gabungan TNI-Polri berhasil mengevakuasi empat jenazah prajurit TNI yang gugur akibat serangan brutal Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya.
Diketahui, proses evakuasi terhadap empat jenazah prajurit Yonif Raider 321/Galuh Taruna tersebut sempat mengalami kendala.
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksamana Madya (Laksda) Julius Widjojono mengatakan, proses evakuasi sempat terkendala cuaca. Tak hanya itu, petugas juga sempat dihujani tembakan oleh para kelompok teroris dan separatis Papua saat melakukan proses evakuasi.
"Awal mau diambil itu kan terkendala cuaca, kemudian ketika proses pengambilan ditembaki oleh mereka (KKB)," kata Julius kepada Okezone, Kamis (20/4/2023).
Adapun, keempat prajurit TNI yang gugur dan telah berhasil dievakuasi tersebut yakni, Pratu Miftahul Arifin; Pratu Ibrahim; Pratu Kurniawan; dan Prada Sukra. Keempatnya merupakan Anggota Yonif R 321/GT/13/1 Kostrad.
Dikonfirmasi terpisah, Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Kav Herman Taryaman menjelaskan bahwa keempat jenazah anggota tersebut berhasil ditemukan pada Rabu, 19 April 2023. Keempat prajurit yang gugur tersebut sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Timika.
"Saat ini keempat prajurit yang gugur tersebut telah dievakuasi ke RSUD Timika, Kabupaten Mimika," ujar Herman Taryaman melalui keterangan resminya.
Kami mohon doanya semoga keempat prajurit yang terbaik yang gugur di medan tugas ini mendapat tempat terbaik disisi Allah Ta'ala, Tuhan Yang Maha Besar," imbuhnya.
Saat ini, petugas gabungan masih mencari satu lagi anggota TNI yang hilang usai diserang gerombolan KKB Kelompok Separatis Teroris (KST) di wilayah Mugi-Mam Nduga, Papua Pegunungan, sejak Sabtu, 15 April 2023.
Comments ( 0 )