Profil Pengusaha yang Menjadi Ibu Negara Baru Korsel: Kim Keon-Hee
KABARINDO, SEOUL – Terpilihnya Yoon Suk-yeol sebagai presiden Korea Selatan yang baru telah membuat publik ikut menyorot istrinya, Kim Keon-hee (kadang ditulis Kim Kun-hee), yang berusia 49 tahun.
Kim, seorang CEO dan pendiri perusahaan perencanaan pameran, senantiasa menjaga agar ia tidak menonjolkan diri semasa kampanye suaminya, namun dia pernah mengungkapkan dia akan "diam-diam" membantu sang presiden terpilih dari belakang.
"Saya percaya menciptakan lingkungan di mana (Yoon) dapat melakukan yang terbaik untuk mengelola urusan negara adalah pekerjaan paling penting (bagi istri)," katanya, dalam menanggapi pertanyaan The Korea Herald.
"Agar presiden terpilih berkonsentrasi pada rakyat, saya akan membantunya secara diam-diam."
Lahir pada tahun 1972, Kim mengambil jurusan seni lukis di Universitas Kyonggi dan melanjutkan gelar masternya dalam pendidikan seni, akhirnya mendapatkan gelar doktor dalam desain konten digital.
Membangun jalannya di industri seni dan desain, Kim bekerja sebagai instruktur di sekolah dan universitas dan juga mendirikan perusahaan konten budaya Covana Contents pada tahun 2007.
"Sejak usia dini, saya tertarik pada seni. (Dari latar belakang akademis saya) saya secara alami memiliki keinginan untuk memulai bisnis yang dapat menyebarkan nilai seni," kata Ms Kim dalam sebuah wawancara dengan DongA Business Review pada tahun 2015, berbicara tentang yayasan perusahaannya.
"Saya ingin melampaui perencanaan pameran seni untuk menciptakan pengaruh positif di sektor budaya secara keseluruhan."
Perusahaannya telah menyelenggarakan pameran seni termasuk untuk nama-nama besar seperti Alberto Giacometti, Marc Chagall dan Mark Rothko.
Kisah Cinta yang Praktis
Tanpa kisah cinta yang menggemaskan ataupun menyentuh hati, Kim dan Yoon bersumpah setia pada Maret 2012.
Dalam sebuah wawancara pada tahun 2018, Kim mengungkapkan bahwa dia telah mengenal Yoon "untuk waktu yang lama". Setelah kenalan bersama menyarankan mereka akan menjadi pasangan yang baik, mereka memutuskan untuk menikah saat Kim berusia 40 tahun, dan Yoon berusia 52 tahun.
"Dia tidak punya uang, dan saya pikir dia tidak akan bisa menikahi siapa pun jika bukan karena saya," kata Kim dalam wawancara.
Pasangan itu tidak memiliki anak. Mereka tinggal bersama empat anjing dan tiga kucing.
Kim mengatakan dia akan "bekerja bersama presiden terpilih untuk meningkatkan kesadarannya tentang bidang-bidang di masyarakat di mana pemerintah dapat tidak mencapai".
Dalam sebuah wawancara pada tahun 2018, saat Yoon menjabat sebagai kepala Kantor Kejaksaan Distrik Pusat Seoul, Kim berkata: "Saya tidak ingin melepaskan karir saya dan [kemudian] menjadi ibu rumah tangga hanya karena suami saya adalah pejabat tinggi."
Presiden Yoon juga pernah mengatakan dia akan "menyingkirkan" Kantor Ibu Negara di tengah kampanye pemilihan.
(Foto: Yoon Seok-youl bersama istrinya Kim Kun-hee saat penunjukkannya sebagai kepala Kantor Kejaksaan Distrik Pusat Seoul, 25 Juli 2019 -Korea Times)
Menghadapi Berbagai Tuduhan
Ibu negara Korsel yang baru itu selama kampanye mendapatkan berbagai kritik setelah pihak lawan menuduhnya telah memalsukan bagian dari resumenya ketika dia melamar pekerjaan mengajar di universitas pada tahun 2007 dan 2013.
Pada penampilan publik resmi pertamanya setelah pencalonan Yoon untuk menjadi presiden, Kim mengadakan konferensi pers untuk meminta maaf, dan mengatakan dia telah "melebih-lebihkan" riwayat karirnya agar terlihat bagus.
Dia juga dituduh secara ilegal memperoleh keuntungan besar dari keterlibatannya dalam kasus manipulasi saham dengan Deutsch Motors. Hingga kini, kasus ini masih sedang diselidiki oleh kejaksaan.
***(Sumber: The Korean Herald/The Straits Times; Foto: The Straits Times, Korea Times)
Comments ( 0 )