Pasangan Lucky/Tegar Gagal Raih Gelar, Rifqi Kandas di Semifinal M-25
KABARINDO, BALI - Harapan pasangan ganda putra Indonesia Lucky Candra Kurniwan/Tegar Abdi Satrio Wibowo untuk meraih gelar juara Amman Men's World Tennis Championship di Nusa Dua Bali, akhirnya sirna setelah difinal harus mengakui ketangguhan dari Max Basing/Koki Matsuda.
Max Basing yang merupakan juara tunggal di seri pertama UTR dan juga M-15 lalu, pada seri ke enam M-25, kali ini yang tampil berpasangan dengan petenis asal Jepang Koki Matsuda memupuskan asa ganda putra tuan rumah lewat kemenangan straight set.
Mengawali laga final yang dihelat di lapangan A di kawasan wisata ITDC Nusa Dua Bali, di set pertama Lucky Candra Kurniwan/Tegar Abdi Satrio Wibowo yang mencoba bermain agresif ternyata hanya mampu bertahan hingga game ke 4, sebelum akhirnya kendali permainan menjadi milik lawannya.
Menekan lewat servis keras Max Basing dan sergapan Koki Matshuda mengantarkan pasangan gado-gado Inggris dan Jepang ini menang 6-2 dalam tempo yang relatif cukup singkat 27 menit.
Upaya merubah pola permainan yang dilakukan ganda Indonesia untuk mendobrak dominasi lawannya ternyata belum mampu menggoyahkan dan akhirnya pasangan tuan rumah ini kembali menyerah 2-6.
*Bermain dalam tempo tinggi sejak awal laga dan sedikit mungkin melakukan kesalahan sendiri sehingga lawan tak dapat mengeluarkan performa terbaiknya itulah pernyataan Max Basing seusai pertandingan. Sementara itu Koki Matsuda menyoroti turunnya permainan ganda Indonesia ini dibandingkan dua penampilan sebelumnya yang sangat impresif, terutama saat menumbangkan unggulan pertama dari India.*
Dengan raihan gelar juara yang di peroleh pada seri ke enam M-25, Max Basing/Koki Matsuda berhak atas hadiah uang sebesar $ 1.782 dan juga tambahan 25 poin, sedangkan sebagai runner up, Lucky Candra Kurniwan/Tegar Abdi Satrio Wibowo memperoleh $ 1.023 serta trophy piala.
Sementara itu di sektor tunggal putra hari ini yang mempertandingkan babak semifinal, perjuangan petenis Indonesia Muhamad Rifqi Fitriadi untuk dapat berlaga di partai puncak akhirnya juga harus kandas.
Menghadapai unggulan kedua Max Basing dari Inggris, petenis tunggal putra tuan rumah ini di paksa menelan kekalahan 0-6 dan 3-6 dalam laga yang berdurasi 1 jam 23 menit.
*Tak mampu keluar dari tekanan Max Baxing yang berkarakter bermain cepat, membuat bola-bola pengembalian dari Rifqi Fitriadi menjadi sasaran empuk bagi petenis asal Inggris menyerang lewat kombinasi forehand maupun backhandnya dan mendominasi game demi game.*
Selanjutnya pada laga final besok, Max Basing akan menantang unggulan pertama Yanki Erel, setelah petenis asal Turki menghentikan laju Koki Matshuda lewat pertarungan rubber set dengan skor 3-6, 6-1 dan 6-2.
*Hasil pertandingan Final ganda putra, Seri VI M-25 (Sabtu, 6 September 2025) :*
1. Max Basing (Gbr)/Koki
Matsuda (Jpn) mengalahkan
Lucky Candra Kurniwan/Tegar
Abdi Satrio Wibowo (Ina)
6-2, 6-2[45m]
*Hasil pertandingan Semifinal tunggal putra, Seri VI M-25 (Sabtu, 6 September 2025) :*
1. Max Basing (Gbr)
mengalahkan Muhamad Rifqi
Fitriadi (Ina) 6-0, 6-3
2. Yanki Erel (Tur) mengalahkan
Koki Matshuda (Jpn) 3-6, 6-1,
6-2.
Comments ( 0 )