Erick Thohir Berharap GESITS Bisa Diproduksi Lebih Banyak
KABARINDO, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berharap supaya Indonesia memproduksi kendaraan listrik lebih banyak.
Di Indonesia sendiri saat ini kendaraan listrik tengah dikembangkan oleh GESITS yang merupakan hasil kolaborasi dari kementerian riset dan teknlogi bersama dengan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS).
GESITS diproduksi di pabrik perakitan yang berada di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat.
Menteri BUMN ingin Indonesia tak hanya memproduksi nikel yang merupakan bahan baku baterai listrik, tetapi juga kendaraan listriknya.
Kerja Sama dengan Transportasi Online
Oleh karena itu, ia berharap supaya GESITS bisa bekerja sama dengan ojek daring seperti Gojek dan Grab.
"Sekarang GESITS ini sedang terus kita kerjasamakan dengan Gojek dan Grab, supaya bisa dipakai," ujar Erick Thohir saat menghadiri seminar di Universitas Lampung, Minggu (30/1/2022).
BACA JUGA
Satu Pemain Satria Muda Positif Covid-19, IBL Tegakkan Prokes dengan Menunda Laga
Motor listrik GESITS sendiri menggunakan tenaga listrik dengan daya motor 5KW.
Sekali pengisian daya, motor listrik GESITS bisa digunakan untuk berkendara sejauh sekitar 50 kilomter untuk baterai tunggal dan 100 kilometer untuk baterai ganda.
Menurut informasi dari GM Sales dan Marketing PT Wika Industri Manufaktur (WIMA) Abdullah Alwi, GESITS telah terjual sebanyak 4.000 unit.
Untuk konsumen, GESITS telah didistribusikan ke bebrbagai korporasi maupun kementerian.
Sementara itu, PT WIMA mampu memproduksi GESITS hingga 200 unit per hari jika memang dibutuhkan.
Sumber Berita: Antara
Foto: Antara
Comments ( 0 )