Terpilih Aklamasi, Anindya Bakrie Hattrick Jadi Ketua Umum Akuatik Indonesia
KABARINDO, JAKARTA – Anindya Novyan Bakrie kembali dipercaya memimpin Akuatik Indonesia setelah terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Nasional (Munas) Akuatik Indonesia 2025 yang berlangsung di Hotel JS Luwansa, Jakarta, pada 14-15 Maret 2025.
Ini menjadi periode ketiganya sebagai Ketua Umum setelah sebelumnya sukses mengawal perkembangan akuatik nasional.
Pemilihan Anindya Bakrie sebagai calon tunggal mencerminkan kepercayaan penuh dari 31 pengurus provinsi yang hadir dalam Munas tersebut. Tahun ini, Munas mengusung tema "Meningkatkan Prestasi Atlet Menuju Youth Olympic 2026 dan Olympic 2028", menandakan fokus besar Akuatik Indonesia dalam menyiapkan atlet-atlet terbaik untuk bersaing di kancah dunia.
"Saya berterima kasih kepada para pemegang saham di Akuatik Indonesia, yaitu para pengurus provinsi. Mereka kembali memberi saya kesempatan untuk memimpin Akuatik Indonesia pada periode 2025-2029," ujar Anindya kepada awak media, Sabtu (15/3/2025).
Ia pun mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian yang telah diraih dalam dua periode sebelumnya. Dari perolehan emas yang meningkat hingga regenerasi atlet yang sukses, kini 70 persen atlet Pelatnas merupakan perenang muda dengan rata-rata usia 16,2 tahun, menunjukkan kesiapan mereka menghadapi Olimpiade 2028 dan 2032.
Visi Besar: Akuatik Indonesia Lebih Solid dan Berprestasi di Kancah Internasional
Dalam kepemimpinannya kali ini, Anindya Bakrie merancang tiga visi utama untuk membawa Akuatik Indonesia ke level yang lebih tinggi:
1. Meningkatkan Prestasi di Kancah Global
Akuatik Indonesia akan berfokus pada peningkatan prestasi di tingkat internasional, termasuk Youth Olympic 2026 dan Olimpiade 2028. Kolaborasi dengan World Aquatics akan menjadi bagian penting dalam menyusun roadmap pengembangan atlet menuju ajang-ajang besar dunia.
2. Memasyarakatkan Akuatik sebagai "Mother of Sports"
Sebagai negara kepulauan, renang bukan hanya olahraga, tetapi juga keterampilan hidup yang penting. Anindya ingin akuatik lebih berkembang di masyarakat melalui berbagai program edukasi dan pelatihan agar semakin banyak generasi muda tertarik dan mampu menguasai olahraga air.
3. Meningkatkan Kesejahteraan Atlet dan Insan Akuatik
Selain membina prestasi atlet, Akuatik Indonesia juga akan memastikan kesejahteraan para atlet, pelatih, wasit, dan ofisial. Salah satu program unggulannya adalah sekolah atlet ke luar negeri, agar mereka dapat bersaing secara global dan mendapatkan pengalaman internasional yang lebih luas.
"Program ini akan membuat atlet kita lebih kompetitif, percaya diri, dan memiliki keahlian tambahan, termasuk kemampuan bahasa yang bisa membantu mereka di dunia profesional ke depannya," ungkap Anindya.
Inovasi Baru: Akuatik Indonesia Luncurkan AI "AMI"
Pada Munas kali ini, Akuatik Indonesia juga memperkenalkan Artificial Intelligence (AI) bernama "AMI" (Akuatik Mobility Intelligence). Teknologi ini dikembangkan untuk meningkatkan database atlet, analisis performa, dan strategi pengembangan akuatik di Indonesia.
"AMI akan membantu kita dalam perencanaan strategis dan pengambilan keputusan berbasis data, sehingga kita bisa lebih prediktif dalam menyiapkan atlet menuju Olimpiade 2028 dan 2032," jelas Anindya.
Dukungan dan Harapan untuk Masa Depan Akuatik Indonesia
Dalam kesempatan yang sama, Heber Simbolon, SE, ST, MSc, selaku Pimpinan Sidang Komisi C Munas Akuatik Indonesia, mengungkapkan bahwa terpilihnya Anindya Bakrie untuk ketiga kalinya mencerminkan kepuasan dan kepercayaan daerah terhadap kepemimpinannya.
Ia juga berharap kolaborasi antara Akuatik Indonesia dan dunia usaha, khususnya melalui Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, dapat semakin diperkuat demi mendukung pembinaan atlet di daerah.
"Kami berharap sinergi antara pengusaha dan atlet daerah bisa semakin kuat, sehingga Akuatik Indonesia dapat terus berkembang dan berprestasi di tingkat internasional," pungkasnya.
Dengan visi besar, inovasi teknologi, dan komitmen kuat dalam pembinaan atlet, Akuatik Indonesia di bawah kepemimpinan Anindya Bakrie diharapkan mampu mencetak sejarah baru di pentas dunia. Ayo bersama wujudkan Indonesia sebagai kekuatan baru di dunia akuatik!
Comments ( 0 )