Taeyeon SNSD Mengaku Geram dengan Kontroversi Drakor The King Of Tears yang Tewaskan Seekor Kuda

KABARINDO, SEOUL - Drama Korea produksi KBS "The King Of Tears,Lee Bang Won" tengah menjadi sorotan publik. Hal ini terjadi menyusul kritik keras dari publik atas dugaan penyalahgunaan hewan di lokasi syuting oleh tim produksi, yang mengakibatkan kematian seekor kuda.

Dugaan perampasan hak hidup hewan tersebut terjadi saat crew drakor mencoba merekam adegan di mana hewan dan aktor jatuh dari kuda.

Guna merekam adegan tersebut, tim produksi mengikat kabel ke kaki kuda dan menariknya untuk menyebabkannya tersandung.

Adegan tersebut pun berakhir fatal karena sang kuda dan penunggangnya terbanting keras sehingga mengakibatkan cedera cukup parah pada aktor dan hewannya.

Nasib nahas diterima sang kuda yang akhirnya meninggal karena kecelakaan tersebut.

KBS merilis pernyataan di mana mereka mengakui bahwa kuda itu telah mati seminggu setelah kecelakaan itu. Mereka juga mengakui bahwa ada masalah dengan cara pengambilan gambar ini dalam kaitannya dengan keselamatan hewan.

Taeyeon SNSD yang geram akan kejadian tersebut pun ikut turun ke media sosial untuk mengungkapkan kemarahannya atas kontroversi pelecehan hewan di lokasi syuting “The King of Tears, Lee Bang Won.”

Di Instagram Stories, Taeyeon membagikan tangkapan layar dari pengaduan yang diajukan oleh Advokat Hak Hewan Korea (KARA) terhadap drama tersebut.

“Video itu sangat menyakitkan untuk ditonton dan membuat saya menangis. Itu membuatku marah. Bagaimana mereka bisa membuat film seperti itu di zaman sekarang ini.. Ini adalah hal yang mengerikan bagi manusia dan hewan. Apakah ada seseorang yang langsung berlari untuk memeriksa keadaan kuda? Siapa yang datang dengan ide ini untuk metode pembuatan film yang luar biasa ini?”

Sumber/Foto: Soompi