Peugeot Resmi Akhiri Kehadirannya di Indonesia

Peugeot Resmi Akhiri Kehadirannya di Indonesia

Penulis: James Novak Luhulima

KABARINDO, JAKARTA - Mulai tanggal 2 April 2024, mobil Peugeot tidak lagi dijual di Indonesia. Astra Peugeot, salah satu anak usaha PT Astra International Tbk, importir tunggal mobil Peugeot di negara ini, secara resmi menghentikan penjualan mobil Peugeot di Tanah Air.

Keputusan itu diambil oleh Stellantis, perusahaan induk Peugeot.   Perusahaan multinasional yang berkedudukan di Amsterdam, Belanda itu akan memusatkan diri pada penjualan Citroen yang mulai dipasarkan kembali di Indonesia sejak 7 Desember 2022. Selain Peugeot dan Citroen, dua merek terkemuka asal Perancis, Stellantis juga membawahi Abarth, Alfa Romeo, Chrysler, Dodge, DS, Fiat, Jeep, Lancia, Maserati, Opel, Ram, dan Vauxhall. 

Dengan diberhentikannya penjualan mobil Peugeot, berakhirlah kehadiran resmi Peugeot yang selama 52 tahun di Indonesia. Peugeot secara resmi dimasukkan oleh Multi France Motor sejak tahun 1972. Jika ditelusuri sejarahnya jauh ke belakang, mobil Peugeot terlihat di negara ini pada tahun 1898, atau 126 tahun yang lalu, saat Indonesia masih bernama Hindia Belanda.

Pada tahun 1898, A.E. Rouffaer, Kepala Pabrik Gula Kedawu dekat Kediri, berpose dengan mobil Peugeot-nya. Mobil Peugeot itu digunakan oleh Rouffaer untuk menempuh perjalanan sejauh 100 kilometer dari Kediri ke Pasuruan guna menemui temannya Asisten Residen G.L. van Wely.

Satu tahun sesudahnya, tahun 1899, mobil Peugeot kedua dimasukkan oleh Ir. J.A. Stoop ke Surabaya. Ia adalah salah seorang pendiri perusahaan minyak bumi Dordrecht Petro Maatschappij yang beroperasi di Wonokromo dan Tjepu. 

Segera setelah diturunkan dari kapal di Surabaya, mobil itu dioperasikan di Wonokromo. Tidak berhenti di sana, Jan Stoop juga menyelesaikan perjalanan ”maut” yang legendaris dengan mobil Peugeot ini ke Cepu yang berjarak 160 km.

Melihat sejarah panjang kehadiran mobil Peugeot di negeri ini, membuat kepergian Peugeot dari sini, sangat disayangkan. Namun, Stellantis tampaknya tidak mempunyai pilihan lain karena distribusi Peugeot di Indonesia terus melambat, Pada kuartal I tahun 2024, mobil Peugeot hanya terjual 28 unit. Tahun 2019, penjualan mobil Peugeot hanya 129 unit. Tahun 2020, 212 unit. Tahun 2021, 265 unit. Penjualan tertinggi terjadi pada tahun 2022,sebanyak 451 unit, tetapi tahun 2023 hanya 199 unit.

Tingginya harga jual mobil-mobil Peugeot membuatnya mobil-mobil asal Perancis itu menjadi sulit bersaing. Namun, bagi konsumen mobil Peugeot, tidak perlu khawatir akan layanan purna jualnya, Astra sebagai Authorized Peugeot Service Center akan tetap berkomitmen memberikan layanan purna jual seperti biasanya, dengan level pelayanan yang sama seperti sebelumnya.

Foto1: Peugeot 2024
Foto2: Peugeot 1898
Foto3: Peugeot 1899