Kawan Lama Solution Expo 2025 Hadirkan Solusi Teknologi untuk Industry 4.0
Kawan Lama Solution Expo 2025 Hadirkan Solusi Teknologi untuk Industry 4.0
Surabaya, Kabarindo- Di tengah percepatan transformasi digital dan otomasi di sektor manufaktur nasional, Kawan Lama Solution Expo 2025 siap menghadirkan solusi teknologi untuk mendorong kemajuan industri Indonesia era Industry 4.0.
Ini merupakan pameran manufaktur berskala nasional yang diadakan Kawan Lama Solution pada 16–22 Juni 2025 di Jalan Raya Juanda, Sidoarjo, Expo ini menjadi platform strategis bagi pelaku industri dan pemangku kepentingan untuk mengeksplorasi teknologi mutakhir seperti pemrosesan logam, robotik, sistem pergudangan cerdas hingga Solusi efisiensi energi dan keselamatan kerja.
Hendrian Susanto, Vice President National Sales Operation Kawan Lama Solution, mengatakan industri manufaktur di Indonesia menghadapi berbagai tantangan sekaligus peluang besar dalam menghadapi era digitalisasi dan otomatisasi. Karena itu, melalui Kawan Lama Solution Expo 2025, pihaknya berkomitmen untuk menjadi katalis utama perubahan yang mendorong para pelaku industri agar beradaptasi dan berinovasi dengan menerapkan teknologi terkini.
“Kami percaya, penerapan solusi teknologi yang tepat dapat secara signifikan meningkatkan produktivitas operasional, memperkuat aspek keselamatan kerja dan memperkuat daya saing perusahaan secara berkelanjutan di pasar global yang semakin kompetitif,” ujarnya.
Expo menampilkan rangkaian solusi dan produk komprehensif yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi proses produksi. Expo tersebut menghadirkan inovasi dalam pemotongan logam, pengerjaan sheet metal, pengelasan hingga sistem material handling. Pengunjung juga dapat menjelajahi teknologi robotik canggih, sistem pembersihan industri revolusioner, serta perangkat keselamatan dan alat pengukuran presisi tinggi.
Kawan Lama Solution menggandeng lebih dari belasan merek terkemuka dunia dalam expo ini, di antaranya Krisbow, Feeler, Mazak, Mitsubishi, Mitutoyo, Miller, Aotai, Nilfisk, OSG, Tungaloy, Zeiss dan Dewalt yang membawa teknologi terbaik di kelasnya. Seluruh solusi tersebut ditampilkan secara interaktif melalui demonstrasi langsung dan pameran real-time, memungkinkan pengunjung melihat teknologi bekerja dalam konteks dunia nyata.
Kawan Lama Solution Expo 2025 bukan sekedar ajang pameran, namun juga wadah edukasi dan kolaborasi intelektual yang dirancang untuk memperkaya wawasan para pelaku industri. Melalui Indonesia Manufacturing Insight Forum, berbagai topik penting akan dibahas secara strategis dan mendalam mulai dari otomasi proses produksi yang mampu meningkatkan efisiensi, pengelolaan kualitas dengan tingkat presisi tinggi, hingga integrasi sistem manufaktur yang efisien dan berkelanjutan dalam jangka panjang.
Melalui expo ini, Kawan Lama Solution berupaya mempercepat laju transformasi industri nasional dengan menghadirkan solusi end-to-end yang inovatif dan adaptif terhadap dinamika pasar dan kebutuhan bisnis yang terus berkembang. Dengan demikian, perusahaan mendukung upaya pengembangan industri dalam mencapai standar global yang kompetitif dan berkelanjutan.
Kehadiran para pembicara yang merupakan ahli di bidangnya dan praktisi berpengalaman memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan insight yang tidak hanya teoritis, tetapi juga aplikatif, strategi dan solusi yang dapat langsung diterapkan untuk mengatasi tantangan nyata di lapangan.
Dr. Iwan S.Hut., MM., Kepala Dinas Perindustrian & Perdagangan Provinsi Jawa Timur, mengapresiasi penyelenggaraan Kawan Lama Solution Expo 2025 sebagai langkah strategis dalam mendukung transformasi industri nasional. Ia mengatakan, Jatim memiliki posisi penting sebagai salah satu pusat manufaktur di Indonesia. Percepatan menuju digitalisasi serta otomasi menjadi kunci untuk menjaga daya saing industri di tengah tantangan global.
“Expo ini bukan sekadar ajang pamer teknologi, tetapi juga mencerminkan kolaborasi nyata antara sektor swasta dan pemerintah dalam mendorong kemajuan industri yang lebih efisien, modern dan berkelanjutan. Inisiatif ini sejalan dengan fokus kami untuk memperkuat kapabilitas pelaku industri lokal, meningkatkan produktivitas dan memperluas adopsi teknologi di berbagai sektor,” ujarnya.
Dengan berbagai program yang dihadirkan, expo ini diharapkan mampu memperkuat daya saing industri manufaktur Indonesia dan menginspirasi akselerasi transformasi industri secara menyeluruh.
Comments ( 0 )