An Se Young Bersua Chen Yu Fei di Partai Puncak
KABARINDO, JAKARTA - Juara bertahan turnamen bulutangkis Kapal Api Indonesia Open 2024 asal China, Chen Yu Fei kembali menembus partai puncak. Untuk memperebutkan gelar juara, pemain asal Negeri Tirai Bambu ini akan bersua An Se Young asal Korea Selatan.
Berlaga di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (8/6), tunggal putri kelahiran 1 Maret 1998 itu melaju ke final turnamen BWF Super 1000 seusai mengalahkan wakil Spanyol, Carolina Marin dengan skor 21-11, 17-21, 21-13.
Pada laga ini pemain ranking dua dunia itu mengaku sempat kehilangan fokus menghadapi peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 itu. Dengan bermain lebih tenang, gadis asal Hangzhou itu mampu mengontrol pertandingan untuk akhirnya menang dalam tempo 1 jam 14 menit.
“Tidak mudah menghadapi laga ini melawan Carolina Marin. Lawan bermain dengan sangat baik sehingga saya sempat kewalahan. Saya kembali menemukan feeling dengan mengubah gaya bermain di gim ketiga untuk akhirnya meraih kemenangan,” ungkap peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 itu.
Dengan hasil ini, Chen Yu Fei berhasil revans melawan Carolina Marin setelah sebelumnya di perempatfinal All England 2024, dia menyerah dengan skor 17-21, 15-21.
Kekalahan itu memberikan motivasi untuk juara Daihatsu Indonesia Masters 2022 tersebut berlaga pada ajang Olimpiade Paris 2024 mendatang. Terlebih setelah tampil di hadapan publik Istora Senayan, Jakarta, pemain berusia 26 tahun itu akan langsung melakukan persiapan intens menghadapi ajang akbar olahraga dunia.
“Saya melakukan terus evaluasi untuk bisa tampil maksimal di Olimpiade Paris 2024 mendatang. Saya tidak terlalu memikirkan terlalu mendalam harus menjadi juara di turnamen Kapal Api Indonesia Open 2024,” ujar Chen.
“Tujuan saya ke depannya agar bisa meraih medali emas nantinya di Olimpiade Paris 2024,” pebulutangkis juara BWF World Junior Championships 2016 itu menambahkan.
Kemenangan ini membuat Chen Yu Fei akan bersua wakil Korea Selatan, An Se Young di final turnamen Kapal Api Indonesia Open 2024. Pada laga sebelumnya peraih medali emas Asian Games 2022 itu di babak empat besar sukses mengalahkan wakil China, Wang Zhi Yi dengan skor 23-21, 21-13.
Gadis asal Gwangju itu mengaku tidak mudah untuk bisa meraih kemenangan. Dengan bermain lebih tenang, pemain berusia 22 tahun itu bisa meraih kemenangan dua gim langsung dalam tempo 57 menit.
“Saya tahu laga ini tidak mudah untuk dilalui. Saya berpikir untuk bermain semaksimal mungkin untuk memenangkan laga kali ini,” ujar An.
Sepanjang turnamen Kapal Api Indonesia Open 2024, juara All England 2023 itu mengaku termotivasi mengingat tampil di hadapan publik Istora Senayan, Jakarta. Motivasi juara dunia 2023 itu bertambah mengingat orang tuanya mendukung dengan langsung datang ke Jakarta.
“Saya termotivasi bermain di turnamen Kapal Api Indonesia Open 2024 terlebih ayah saya yang menonton. Juga dukungan dari fan membuat saya termotivasi untuk meraih kemenangan hari ini,” tambah juara BWF World Finals 2021 itu.
Rencananya An Se Young akan berhadapan melawan Chen Yu Fei di partai puncak Kapal Api Indonesia Open 2024. Menilik rekor pertemuan, wakil Negeri Ginseng itu tercatat baru delapan kali menang dari 19 laga melawan Chen Yu Fei.
Bagi An Se Young, di pertemuan terakhir melawan wakil Negeri Tirai Bambu itu dia bisa menang dan akhirnya menjadi juara Singapore Open 2024 dengan skor 21-19, 16-21, 21-12.
“Tampil di turnamen Kapal Api Indonesia Open 2024 membuat saya bisa mempersiapkan diri dengan maksimal menghadapi turnamen akbar Olimpiade Paris 2024 mendatang,” ujar An. Foto: PBSI
Comments ( 0 )