5 Cemilan Khas Nusantara; Hanya Ada Di Indonesia

Jakarta, Kabarindo- TIDAK disadari terkadang hidangan makanan yang tersedia di sekitar kita, hadir dengan nama tak lazim alias nama yang unik untuk disebutkan dan didengar telinga.

Nah, makanan ringan atau camilan Indonesia juga cukup banyak yang hadir dengan nama-nama unik loh! Dari jenis kue hingga kudapan seperti tahu, yang mana jadi salah satu bukti bahwa memang masyarakat Indonesia itu kreatif dan selera humornya cukup tinggi. Apa saja makanan ringan Indonesia nama-nama unik tersebut? Menghimpun dari berbagai sumber, Minggu (29/4/2018) berikut di bawah ini ulasan singkatnya.

1. Kue Tete
"Jorok ih ngomongnya" adalah kata yang sering terdengar sebagai respon atas penyebutan nama kue yang diketahui merupakan salah satu penganan kue khas orang Betawi ini. Secara bentuk visual, kue tete yang hadir dengan warna khas hijau muda ini punya tampilan mirip kue serabi pada umumnya, sama-sama bundar cekung ke dalam seperti bentuk anatomi organ intim wanita. Bahan membuatnya cukup sederhana, cukup campuran terigu dan tepung beras yang diberi daun pandas atau pasta rasa pandan sebagai pewarna hijau lalu atasnya diberi taburan meses cokelat.

2. Sate Kere
Kere alias miskin dalam artian bahasa Jawa. Makanan khas Solo satu ini disebutkan bisa dibilang hadir terinspirasi dari bagaimana kala itu kebanyakan masyarakat tidak mampu untuk membuat sate dari daging, lalu menggantinya dengan tempe, jeroan atau bahkan ampas tempe yang notabene bisa dibeli dengan harga jauh lebih murah ketimbang daging. Untuk pembuatan, tidak jauh berbeda dengan sate daging ayam atau daging kambing pada umumnya. Tempe atau jeroan direndam di dalam bumbu bacem,lalu ditusukkan pada lidi kayu, dibakar hingga matang, dan disantap bersama sambal kacang yang manis dan pedas.

3. Tahu Gimbal
Bukan hanya rambut saja yang bisa keriting gimbal, makanan pun ada yang namanya gimbal. Ialah tahu gimbal, makanan khas kota Semarang yang terdiri dari tahu goreng yang diiris-iris dicampur kol, lontong, telur, gimbal (bakwan udang) yang dipotong dengan gunting lalu disiram sambal kacang yang sudah diberi campuran petis udang dan diberi taburan kerupuk.

4. Kuku Macan
Apakah kuku dari binatang macan sesungguhnya yang diolah jadi camilan? Tentu saja tidak! Kuku macan ini merupakan amplang atau camilan bertekstur renyah seperti kerupuk yang diolah dengan menggunakan ikan pipih dan ikan belinda, lalu adonannya dibentuk kecil-kecil menyerupai bentuk kuku macan. Gurih dan renyah membuat amplang kuku macan ini dikatakan jadi salah satu penganan ringan favorit di Balikpapan, dan oleh-oleh ketika berkunjung ke Kalimantan.

5. Nasi Kentut
Khawatir kalau hidangan khas Medan satu ini beraroma tidak sedap seperti bau kentut? Tenang, di sini yang dimaksud dengan kentut adalah karena nasi ini diolah memakai daun dari tanaman liar merambat yang oleh masyarakat setempat disebut dengan nama daun kentut. Tampilan nasi kentut tidak jauh berbeda dengan nasi berbungkus daun lainnya, nasi putih dimasak menggunakan bumbu rempah-rempah lalu dikukus dengan lembaran daun kentut lalu dimakan bersama lauk berupa ayam goreng, ikan pepes, tempe dan tahu goreng, dan ditambah dengan sambal pedas.

Sumber: Dari laman OkeZOne