KTT G20 di Bali: Untuk Mobil Listrik, PLN Bangun 21 SPKLU
KABARINDO, DENPASAR - PLN akan membangun 21 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Bali demi menyambut KTT G20.
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali direncanakan akan dilangsungkan akhir Oktober 2022 mendatang.
Persiapan untuk hal itu kini sudah dilakukan PLN, terutama untuk mendukung mobil listrik dan juga ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Indonesia.
Hal itu disampaikan oleh Wakil Menteri BUMN, Pahala Nugraha Mansury.
"Terkait dengan pelaksanaan KTT G20 menjadi satu kesempatan kepada Indonesia untuk menunjukkan pada dunia bahwa kita memang memiliki komitmen untuk mendorong penurunan emisi," kata Pahala.
"Kami berharap dengan SPKLU ini tidak hanya untuk kelancaran KTT G20, namun juga sebagai pemicu dalam mendorong masyarakat untuk menggunakan KBLBB."
Transisi ke Energi Bersih
Salah satu simbol tema utama G20 memang transisi ke energi bersih.
Nantinya, proyek ini diharapkan mampu memperlihatkan dan jadi contoh penggunaan mobil listrik di Indonesia.
Nantinya, panitia KTT G20 akan menggunakan sekitar 500 mobil listrik selama penyelenggaraan.
Pahala berharap bahwa institusi pemerintah yang lain juga akan mengikuti langkah ini, selain juga untuk menekan biaya operasional.
"Contohnya begitu banyak kendaraan operasional yang dimiliki oleh BUMN, pemerintah daerah maupun kendaraan karyawan-karyawati yang beroperasi di kawasan Bali," kata Pahala.
"Sebetulnya bagi pengguna motor listrik, saat ini kalau dia berkendara 60-70 kilometer per hari, penghematan per bulan bisa mencapai Rp300-400 ribu, berarti untuk satu tahun penghematannya bisa mencapai Rp4-5 juta."
Sumber: Antara
Foto: Antara
Comments ( 0 )