JCFF 2025 Menarik 31 Ribu Pengunjung, Raih Transaksi Rp.107 Miliar pada Business Matching

JCFF 2025 Menarik 31 Ribu Pengunjung, Raih Transaksi Rp.107 Miliar pada Business Matching

Jatim jadi gerbang baru Nusantara, pusat perdagangan dan pintu ekspor dari wilayah lain

Surabaya, Kabarindo- Nilai transaksi yang tercapai pada Business Matching di Java Coffee and Flavors Fest (JCFF) 2025 mencapai Rp.107 miliar dari perdagangan maupun pembiayaan. Capaian ini jauh lebih tinggi dibandingkan pada 2024 sebesar Rp.29 miliar.

JCFF 2025 juga mendapat atensi tinggi dari masyarakat Surabaya dan sekitarnya dengan kehadiran luring maupun daring yang mencapai lebih dari 31 ribu pengunjung,

JCFF 2025 digelar oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur (BI Jatim) berkolaborasi dengan Pemprov Jawa Timur dan Pemkot Surabaya untuk mendorong penciptaan new source of growth. Event ini berlangsung di kawasan Kota Lama Surabaya mulai Sabtu-Senin, 23-25 Agustus 2025, dengan mengusung tema “Crafting Futures Through Local Flavors”.

Pemilihan Kota Lama Surabaya sejalan dengan upaya Bank Indonesia untuk mendukung branding Kota Lama sebagai ikon pariwisata Kota Surabaya maupun Jatim, yang di dalamnya terdapat Museum De Javasche Bank.

JCFF 2025 merupakan pengembangan dari Java Coffee Culture (JCC) yang dilaksanakan setiap tahun sejak 2022 di Jl. Tunjungan, namun hanya berfokus pada komoditas kopi. Sedangkan JCFF juga mengangkat cokelat dan rempah menjadi etalase komoditas potensial ekspor lainnya.

Event tersebut diharapkan dapat memperkuat peran komoditas kopi, rempah dan cokelat sebagai komoditas unggulan dan potensi ekspor, serta mendukung promosi kawasan wisata sejarah di Kota Lama Surabaya, sehingga mampu menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru yang berkelanjutan.

JCFF 2025 mencakup rangkaian kegiatan yang meliputi Business Matching, Showcasing UMKM, Talkshow, Workshop, Competition, Fashionpreneur, Fashion Show dan Semarak JCFF, melibatkan lebih dari 60 UMKM kopi, cokelat dan rempah dari binaan Kantor Perwakilan Bank Indonesia seluruh Jawa, serta UMKM binaan Pemkot Surabaya.

JCFF 2025 ditutup pada Senin (25/8/2025) malam dalam acara Semarak JCFF 2025, yang dihadiri oleh Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Destry Damayanti, dan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.

Destry mengatakan perlunya mengeksplorasi potensi komoditas kopi, cokelat dan rempah di tengah terbukanya pasar global. Jatim merupakan produsen utama kopi Jawa yang mencapai 48% dari total produksi kopi Jawa. Jatim juga menjadi pusat perdagangan dan pintu ekspor dari wilayah lain, seiring peran krusialnya sebagai gerbang baru Nusantara.

Pada kesempatan yang sama, dilakukan launching QRIS Tap sebagai bentuk upaya memberikan kemudahan dan kecepatan proses pembayaran digital, dimana pengguna tak lagi harus memindai QR Code saat bertransaksi.